Houri , juga dieja huri , bahasa Arab Ḥawrāʾ , jamak Ḥūr , dalam bahasa Islām, seorang gadis cantik yang menunggu Muslim yang taat di surga. Kata Arab ḥ awrāʾ menandakan kontras antara putih bersih mata dengan kegelapan iris. Ada banyak referensi tentang bidadari dalam Al-Qur'an yang menggambarkan mereka sebagai "istri yang disucikan" dan "perawan yang tak bernoda." Tradisi menguraikan citra sensual bidadari dan mendefinisikan beberapa fungsinya; Saat memasuki surga, misalnya, orang beriman dihadapkan pada sejumlah besar bidadari, yang masing-masing dapat tinggal bersama sekali untuk setiap hari dia berpuasa di Ramadan dan sekali untuk setiap pekerjaan baik yang telah dia lakukan.
Beberapa teolog, seperti al-Bayḍāwī, lebih suka memberikan interpretasi metaforis kepada houri. Juga dikemukakan bahwa Muhammad menafsirkan ulang malaikat yang dia lihat dalam gambar surga Kristen sebagai bidadari.