Converso

Converso , (bahasa Spanyol: "bertobat"), salah satu orang Yahudi Spanyol yang mengadopsi agama Kristen setelah penganiayaan berat di akhir abad ke-14 dan awal abad ke-15 dan pengusiran orang-orang Yahudi yang religius dari Spanyol di tahun 1490-an. Dalam benak banyak pendeta Katolik Roma percakapan itu masih diidentifikasi sebagai orang Yahudi, sebagian karena mereka tetap berada dalam komunitas Yahudi di kota dan sebagian karena pekerjaan mereka (pedagang, dokter, penjahit) telah dimonopoli oleh orang-orang Yahudi Spanyol. Identifikasi semacam itu menyebabkan banyak orang Kristen menganggap percakapan sebagai kekuatan subversif di dalam gereja.

Pada tahun 1499 seorang Katolik Roma yang kukuh dan agak fanatik, Pedro Sarmiento, menulis Sentencia-Estatuto yang anti-Semit , yang melarang percakapan dari memegang jabatan publik atau gerejawi dan dari bersaksi melawan orang Kristen Spanyol di pengadilan. Undang-undang itu diikuti oleh hukum kemurnian darah abad ke-16 ( limpieza de sangre ) yang selanjutnya memperkuat hukum terhadap siapa pun keturunan Yahudi dan lebih bersifat rasial daripada agama. Baru pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20 beberapa prasangka yang dilegalkan terhadap orang Yahudi di Spanyol diubah.